JABAROKE.COM– Bagi masyarakat Majalengka, Jawa Barat, nama Pangeran Muhammad tentu tak asing terdengar di telinga. Maklum, Pangeran Muhammad disebut-sebut salah satu tokoh yang memiliki peran penting dalam lahirnya Majalengka, juga syiar Islam.
Namun, ada sejumlah versi tentang tokoh ini dan kedatangannya ke Sindangkasih yang kini bernama Majalengka. Salah satu versinya menyebutkan, bahwa Pangeran Muhammad merupakan utusan dari Kerajaan Cirebon yang diberi tugas untuk mencari buah maja. Selain itu, Pangeran Muhammad juga disebut-sebut menyebarkan ajaran Islam kepada penguasa Sindangkasih Nyi Rambut Kasih.
Kemampuan Pangeran Muhammad dalam hal keislaman cukup mendalam, telah menjadikan penyebaran agama Islam semakin cepat. Awal tahun 1500-an Pangeran Muhammad mempersunting Siti Armilah, seorang putri pemuka agama Islam di Sindang Kasih. Siti Armilah membantu suaminya menyebarkan ajaran agama Islam. Perkawinan Pangeran Muhammad dengan Siti Armilah dikaruniai seorang putra bernama Pangeran Santri. Pangeran Muhamad meninggal pada tahun 1546.
Makam Pangeran Muhammad merupakan salah satu cagar budaya yang ada di Majalengka. Makam ini Termasuk makam yang sering di kunjungi oleh para peziarah. Makam Pangeran Muhammad ini terletak di Desa Cicurug, Kecamatan Majalengka. (RLS)